Proyek Rumah Sakit Cahaya Medika Praya di Segel

 

Pembangunan Rumah Sakit Cahaya Medika (RSCM) Praya di segel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Penyegelan di lakukan karena rumah sakit swasta itu di duga menyalahi tata ruang dan tidak sesuai dengan perizinan yang di kantongi.”Terkait manajemen RSCM, saat ini sudah menemukan titik temu, masing-masing pihak juga ada kelirunya. Dan sama-sama sudah sepakat untuk di kembalikan pelaksanaan pembangunan konstruksi di lapangan sesuai dengan izin yang di berikan,” beber Firman.

Konflik dengan warga 

  • Warga Lingkungan Wakan Kelurahan Leneng Kecamatan Praya menutup paksa aktivitas RSCM.
  • Warga merasa resah dan bosan dengan janji-janji pihak rumah sakit.
  • Warga mempertanyakan dokumen amdal RSCM, termasuk amdal lalu lintas rumah sakit swasta itu.
  • Warga merasa cara mengalirkan limbah dan tempat penampungan limbahnya tidak sesuai dalam amdal.

Artikel terkait :Jackpot Ratusan Juta! Slot777 Gacor dengan RTP Tinggi

Penjelasan 

  • Pemkab Lombok Tengah dan RSCM sepakat untuk melanjutkan pembangunan, tetapi RSCM harus membangun sesuai gambar yang sudah di tetapkan dalam perizinan.
  • Pemkab Lombok Tengah meminta agar RSCM mematuhi izin yang di keluarkan.
  • RSCM harus mengikuti hasil kesepakatan yang telah di tandatangani dengan Pemkab Lombok Tengah.
  • Kalau mau buat izin lagi, kan harus berproses dari awal.

Menurut warga, disinyalir pihak RSCM membuang limbah IPAL ke gorong-gorong sekitar pemukiman warga sehingga menyebabkan bau tak sedap yang menyengat hingga radius 200 meter dari rumah sakit.Dari hasil mediasi, disepakati adanya perjanjian antara warga dan pihak RSCM dengan ketentuan rekomendasi dari Dinas Lingkungan Hidup tersebut, baru masyarakat akan membuka segel rumah sakit.